Pengalaman Mengenal Internet
pengalaman pertama kali dengan dunia nirbatas adalah pada tahun 1998, saat saya masih duduk di bangku madrasah aliyah Tebuireng tahun pertama. melalui fasilitisa yang disediakan oleh PT Pos Indonesianya dengan program Wasantara net nya tersebut saya mencoba klik kesana kemari, membuat account email, membaca berita dan tentu saja belajar menggunakan Mlrc yang pada saat itu sangat digandrungi para netters.
Masih teringat betapa mahalnya biaya sewa satu unit komputer untuk akses internet kala itu. Dengan durasi pemakaian satu jam saj, saya harus mengeluarkan uang sebesar Rp.6000(jangan lupa tingkat inflasi dari tahun 1998-2008)untuk pemakaian satu jam. meskipun biasanya setelah memakai internet tersebut, saya kadang merasa "gelo" telah mengeluarkan sejumlah uang yang bisa saya gunakan untuk makan selama dua kali.
sepuluh tahun telah berselang, banyak warnet menjamur, akses internet bisa didapatkan dari mana saja, baik melalui jaringan telpon, GSM/3G, maupun hotspot yang tersedia di berbagai lokasi (termasuk beberapa alun2 dibeberapa kota, dan SPBU)telah menjadikan internet sebagai barang yang cukup mudah ditemui dan murah. Apalagi provider telpon genggam telah memanjakan penggunanya dengan mobile access yang memungkinkan pengguna mengakses internet dimana saja dan kapan saja. Sungguh luar biasa.... serasa kembali ke zaman Brama Kumbara "berkomunikasi dengan orang lain laiknya bertatap muka tanpa harus berada dalam satu lokasi".
Setelah Warnet PT Pos, selanjutnya saya mengenal telkomnet instan salah satu program pt. telkom yang menyediakan akses internet melalui jaringan PSTN, dengan membayar RP.9000 perjam saya bisa menikmati akses internet di rumah yang menurut saya lebih nyaman, daripada harus pergi ke warnet. namun cukup mengecewakan karena kecepatannya sangat lamban. pengalaman selanjutnya adalah menggunakan wi-fi di kampus S1, dengan membayar akses untuk satu semester. selanjutnya pada thaun 2007 akhir saya mencoba membeli PCMCIA, karena kepincut dengan kecepatan akses yang dijanjikan sebesar 3,2 Mb. luar biasa cepat pikir saya. ternyata memang benar, kecepatannya segitu, namun itu hanya bertahan 2 bulan, ya cuma 2 bulan semenjak akses 3G Simpati di yogyakarta dibuka.
To be continued........